وَإِذْقُلْنَا ادْخُلُوْا هَذِهِ الْقَرْيَةَ فَكُلُوْا مِنْهَا حَيْثُ شِئْـتُمْ رَغَدًا وَادْخُلُوْا الْبَابَ سُجَّدًا وَقُوْلُوْا حِطَّةٌ نَغْفِرْلَكُمْ خَطَاياَكُمْ وَسَنـَزِيْدُ الْمُحْسِنِيْنَ (البقرة 58)
Artinya: “Dan (ingatlah), ketika Kami berfirman: “Masuklah kamu ke negeri ini (Baitul Maqdis), dan makanlah dari hasil buminya, yang banyak lagi enak dimana yang kamu sukai, dan masukilah pintu gerbangnya sambil bersujud, dan katakanlah: “Bebaskanlah kami dari dosa”, niscaya Kami ampuni kesalahan-kesalahanmu, dan kelak Kami akan menambah (pemberian Kami) kepada orang-orang yang berbuat baik”. Al-Baqoroh 58
فَبَدَّلَ الَّذِيْنَ ظَلَمُوْا قَوْلاً غَيْرَالَّذِيْ قِيْلَ لهَـُمْ فَأَنْزَلْناَ الَّذِيْنَ ظَلَمُوْا رِجْزاً مِنَ السَّمَاءِ بِمَا كاَنُوْا يَفْسُقُوْنَ. (البقرة : 59)
Artinya: “Lalu orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan (mengerjakan) yang tidak diperintahkan kepada mereka. sebab itu kami timpakan adzab atas orang-orang yang zalim itu dari langit, Karena mereka berbuat fasik”.(Al Baqarah:59).
Artinya: “Lalu orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan (mengerjakan) yang tidak diperintahkan kepada mereka. sebab itu kami timpakan adzab atas orang-orang yang zalim itu dari langit, Karena mereka berbuat fasik”.(Al Baqarah:59).
Ayat di atas adalah ayat yang menjelaskan tentang perintah kepada Bani Israil untuk masuk pada kepada satu Negri, dan mereka juga diperintahkan untuk memakan makanan semaunya mereka, akan tetapi perintah kepada Bani Israil bukan hanya satu ini saja, tapi mereka juga diperintahkan untuk bersujud dan berkata: “Bebaskanlah kami dari dosa” . Adapaun yang dimaksud negri disini ialah Baitul Maqdis. 1
Di ayat yang selanjutnya disebutkan, bahwa Bani Isra’il mengganti perintah dengan (mengerjakan) yang tidak diperintahkan kepada mereka, maka sebab itu Allah menurunkan Adzab dari langit kepada mereka. Allah mengutus To’un kepada mereka sehingga tidak ada satupun dari mereka yang hidup, dan ada juga yang mengatakan masih adajuga yang masih hidup, yaitu anak-anak. 2
Di ayat yang selanjutnya disebutkan, bahwa Bani Isra’il mengganti perintah dengan (mengerjakan) yang tidak diperintahkan kepada mereka, maka sebab itu Allah menurunkan Adzab dari langit kepada mereka. Allah mengutus To’un kepada mereka sehingga tidak ada satupun dari mereka yang hidup, dan ada juga yang mengatakan masih adajuga yang masih hidup, yaitu anak-anak. 2
Yang bisa diambil pelajaran dari ayat ini ialah, bahwa sangatlah berat hukuman yang akan ditimpahkan kepada kita kelak apabila kita membangkan satupun dari perintah Allah. Di ayat di atas dijelaskan bahwa mereka diturunkan siksaan oleh Allah karena mereka berbut fasiq, adapun yang dimaksud dengan ma’na fasik disini ialah keluar dari sesuatu.3 Mengambil pemahaman di atas bahwa seorang muslim yang baik seyogyanya tidak akan berbuat fasiq yang akan mengakibatkan mereka akan dibalas dengan siksaan nanti dihari kiamat.
Referensi:
1. Abi Ja’far Muhammad bin Jarir At-Tobari Jam’iul Bayan An Ta’wili Ayil Qur’an Al-Ma’ruf Tafsir At-Tobari Hal 343-344 Daru Ihya’itturots Al-Arobi Bairut Libanon
2. Ibid Hal 351
3. Ibid Hal 352
1. Abi Ja’far Muhammad bin Jarir At-Tobari Jam’iul Bayan An Ta’wili Ayil Qur’an Al-Ma’ruf Tafsir At-Tobari Hal 343-344 Daru Ihya’itturots Al-Arobi Bairut Libanon
2. Ibid Hal 351
3. Ibid Hal 352
0 komentar: