Seiring dengan padatnya jam pelajaran di PP. Al-Khoirot, hal ini menyebabkan ada sebagian program yang terganggu, diantaranya ialah berjamaah sholat subuh dan pengajian rutin setelah sholat subuh, dalam acara pengajian setelah subuh ini, sebagian santri tidur ketika pengajian berlangsung, hal ini disebabkan karena santri tidur terlalu malam. Santri tidur terlalu malam, karena beberapa alasan;
- Ada yang tidur terlalu malam karena ngobrol
- Ada juga sebagian santri tidur terlalu malam karena belajar
- Ada yang tidak tidur sama sekali, karena mempunyai jadwal ronda Pesantren
Sebab yang kedua dan ketiga di atas, biasanya tidaklah berpengaruh kepada aktifitas santri, karena mereka bisa membagi waktu dengan baik, sehingga bagi santri yang tidur malam karena belajar dan yang mempunyai jadwal piket ronda, mereka memilih tidur setelah pengajian selesai. Sedangkan yang menimbulkan masalah dari sebab-sebab di atas ialah alasan yang pertama, dan merekalah yang sering telat berjamaah subuh dan yang tidur ketika waktu pengajian setelah subuh.
Untuk menghindari hal negatif di atas, maka harus dibuat peraturan baru, yaitu: bagi santri yang tidak memiliki jadwal piket ronda dan juga yang tidak belajar, maka santri diharuskan tidur tidak terlalu larut malam, maksimal santri harus tidur pada jam sepuluh malam, hal ini supaya santri tidak telat ketika berjamah subuh dan tidak ngantuk ketika pengajian rutin setelah subuh.
0 komentar: